Sabtu, 24 Juli 2010

MUSEUM DIRGANTARA MANDALA LANUD ADISUTJIPTO

Keberadaan Museum TNI AU Dirgantara Mandala didirikan atas gagasan dari pimpinan TNI AU untuk mengabadikan dan mendokumentasi segala kegiatan dan peristiwa bersejarah di lingkungan TNI AU. Museum ini diresmikan tanggal 4 April 1969 di Jalan Tanah Abang, Bukit, Jakarta oleh Panglima Angkatan Udara Laksamana Udara Rusmin Muryadin. Berdasarkan berbagai pertimbangan bahwa kota Yogyakarta pada periode 1945 – 1949 mempunyai peranan penting sejarah, yaitu sebagai kawah candradimuka bagi Kadet Penerbang/Taruna Akademi Angkatan Udara, maka pada bulan November 1977 museum yang semula berkedudukan di Jakarta dipindahkan ke Yogyakarta dan digabungkan dengan Museum Ksatrian AAU di pangkalan Adisucipto. Selanjutnya tanggal 29 Juli 1978 diresmikan sebagai Museum Pusat TNI AU “Dirgantara Mandala”. Tahun 1984 museum dipindahkan ke Wonocatur, tepatnya ke sebuah gedung bekas pabrik gula yang dibangun semasa penjajahan Belanda.
Tugas Kimia


1.terbuat dari apakah rangka/pesawat terbang yang ada di museum Adi Sucipto?

Rangka pesawat di museum Adi Sucipto menggunakan logam Alumunium (Al). sedikit tentang (Al), nama aluminium berasal dari bahasa latin yaitu alumen yang berartitawas. Bijih utama aluminium yang banyak digunakan untuk membuat logam adalah bauksit termasuk dimanfaatkan pula dalam pembuatan rangka pesawat terbang.

2. Mengapa logam tersebut yang digunakan?

Logam aluminium berwarna putih megkilap,bersifat liat dan dapat ditempa, selai itu logam aluminium juga merupakan logam yang ringan,kuat,tahan korosi mudah dibentuk dan tidak reaktif sehingga logam ini digunakan untuk membuat rangka pesawat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar